Buliran.com - Jakarta,
Suasana Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan, masih dipadati pemudik yang kembali dari kampung halaman sehari sebelum masuk kerja usai libur Lebaran 2025, Senin (7/4/2025).
Di antara mereka, ada Santi (30), seorang pegawai swasta yang baru saja tiba dari kampung halamannya di Kuningan, Jawa Barat.
Santi mengaku belum sepenuhnya siap kembali ke rutinitas ibu kota. Namun, realita menuntutnya untuk segera bergerak.
"Sebenarnya kalau ditanya siap apa enggak ya, harus siap. Karena, harus kerja nyari uang lagi. Perasaan juga baru kemarin ini Lebaran, eh sudah masuk kerja lagi. Sebentar sekali waktu berlalu," kata Santi, sambil sedikit tertawa.
Santi mengaku cukup berat meninggalkan kampung halaman tercinta. Apalagi, lebaran kali ini menurutnya sarat makna, karena seluruh keluarga besarnya berkumpul di kampung halaman.
Terlepas dari itu, ia juga merasa berat untuk kembali meninggalkan orang tua dan adik-adiknya di kampung halaman.
"Paling berat sebenarnya ninggalin kampung, apalagi ada orang tua di sana. Tapi, kalau tidak merantau ya mau dapat uang dari mana? Saya juga bukan orang berada," ujarnya.
Santi mengaku bahkan sempat menangis sebelum berangkat ke Jakarta. Ia tak kuasa menahan air mata saat berpamitan dengan kedua orang tua dan para kerabatnya.
"Waktu mau berangkat (ke Jakarta), nangis juga sih. Apalagi pas lihat mama juga sedih, jadi makin berat rasanya. Tapi ya sudah, sekarang waktunya kerja lagi," katanya.
Santi mengaku bekerja di sebuah perusahaan swasta di kawasan Jakarta Pusat. Meski terkesan cukup tertutup, ia masih meluangkan waktu menjawab pertanyaan dari awak media sebelum akhirnya beranjak melanjutkan perjalanan.
Sementara itu, arus balik di Terminal Lebak Bulus pada H+7 Lebaran ini terpantau masih padat.
Menurut data yang diterima, sedikitnya 686 orang tercatat tiba di terminal tersebut hanya dalam satu hari. Para pemudik datang dari berbagai daerah utamanya, Jawa Barat.
Sebagian besar dari mereka kembali ke Jakarta sehari sebelum masuk kerja pada Selasa, 8 April 2025. (Ic/Red)
Editor : Redaktur Buliran