MG ZS EV (Semester II 2021)
Tak mau kalah dari pabrikan Jepang. MG siapkan ZS versi elektrik. Berdasarkan info, ia harusnya dirilis di GIIAS, tapi mungkin bisa mundur sebelum akhir tahun karena kondisi pandemi. Berapa harganya? Nah, kalau di PKB Samsat Jakarta, besaran nilai jual pre-pajak lebih murah dari Hyundai Kona EV. ZS EV diprediksi dijual di kisaran Rp 600 jutaan, lebih murah dari kompetitor selevel.Jantung mekanisnya juga bersaing. Penggerak utama menggunakan PM Synchronous Motor, disokong oleh CATL Ternary Lithium Battery. Kapasitas mencapai 44,5 kWh. Saat pengisian penuh, Anda dapat mengendarainya sejauh 335 km (jalan kombinasi). Untuk mengisi dalam mode fast charging, cuma butuh 30 menit hingga mencapai 80 persen.
Dari data ketika unit dipamerkan. MG ZS EV memiliki tenaga puncak 105 kw atau 143 PS. Lalu momen puntir optimal diraih 353 Nm. Untuk mengilat dari 0-50 km per jam hanya butuh tempo 3,1 detik. Angka ini sangat impresif jika disandingkan bareng Kona EV. Mobil Hyundai itu menggunakan motor listrik sinkron bermagnet permanen dengan tenaga sebesar 100 kW (136 PS). Motor menyuplai torsi 395 Nm yang didistribusikan ke roda depan. Kekuatan baterai lithium ion hanya 39,2 kWh.Jarak tempuh Kona berdaya setrum mencapai 345 km berdasarkan NEDC dan 289 km metode WLTP dalam kondisi baterai penuh. Lalu pengisian daya dapat dicapai dalam 54 menit dengan cara fast charging (nol hingga 80 persen @ 100 kW). Secara umum MG ZS EV sedikit lebih unggul dari Hyundai Kona. Namun memang kalau mau riil harus dibuktikan lebih lanjut.
Kelengkapan peranti eksterior juga tak main-main. MG memberikan sejumlah fitur seperti automatic dusk sensing headlights, headlamp follow me home, projection headlamps with parking lamps, LED DRL. Selanjutnya ada frameless wiper, rain sensor, outsider rear mirrors with heater, auto folding & electrical adjustment outside rear mirrors.Belum lagi urusan safety yang bisa menambah keamanan dan keselamatan pengguna. Di dalam MG ZS EV terkandung sistem ESP (EBA Hill Launch Assistant ESS HDC), kemudian ada AVH (Auto Vehicle Hold, TPMS, enam titik bantalan udara (driver & passenger, side and curtain airbags). Lalu ketambahan three -point seatbelt di baris kedua, rear seat left/right 3 point seatbelt with pretension. Lanjut tersisip front & rear seat belt warning, pass airbag disable switch, reverse parking sensors, rear parking camera, Pedestrian Alert Control System (PACS) plus ISOFIX rear child fitting.
Tatanan interior juga sangat bisa diandalkan. Anda mendapat head unit 8 inci touchscreen infotainment display. Sistem sudah tersambung dengan Apple CarPlay maupun Android Auto. Untuk memanjakan telinga, tersedia enam buah speakers plus 3D sound effect. Perangkat juga bisa terkoneksi Bluetooth hands free system, MP3 dan terdapat 3 USB 12V power supply. Sederet perangkat ini lebih dari cukup untuk menemani mobilitas di dalam perkotaan.Renault Kiger (Kuartal III 2021)

Masuki kabin, meter cluster sudah menggunakan full digital. Kemudian dari sisi teknologi, Renault Kiger memiliki layar sentuh besar berukuran 8 inci (20,3 cm). Kompatibel dengan Apple CarPlay dan Android Auto. Lalu ada koneksi Bluetooth dan wifi. Pengalaman berkendara ditingkatkan melalui pengaturan Multi-Sense yang memungkinkan pengemudi memilih mode berkendara berbeda (Eco, Normal, Sport). Sistem audio pakai Auditorium 3D Sound by Arkamys, serta speed camera plus rear view camera berikut garis panduan untuk memudahkan parkir.Lalu nilai jual Kiger berupa automatic climate control alias AC digital. Selain itu, fitur keselamatan standar menyediakan rem cakram di depan dan teromol di roda belakang. Deselerasi diperkuat ABS berikut EBD. Renault menawarkan varian atas dengan empat kantong udara. Kemudian Electronic Stability Control, Traction Control System, Vehicle Dynamic Control & Hill Start Assist. Sepertinya versi Indonesia juga begitu.
Walau masih satu darah dengan Nissan Magnite. Namun perawakan Kiger sangat berbeda. Dari bentukan model show car dibanding versi produksi nyaris sama. Kecuali gaya pelek saja. Garis tajam terlihat menonjol beserta kap terpahat. Kaca depan ramping dan atap semi mengambang plus roof rail. Di kedua sisi, spion berbentuk runcing, didesain seperti sayap pesawat terbang. Di bagian belakang, roof drop diatapi spoiler, membuat kendaraan ini terlihat sangat lapang. Padahal panjangnya sekitar 4 meteran (4.004 mm). Kemudian lebar 1.779 mm, tinggi 1.630 mm, jarak sumbu roda 2.496 mm, serta ground clearance 220 mm. Kemudian banyak sales menjajakan unit di kisaran harga Rp 275 jutaan. Bagaimana, menarik ditunggu? (Alx/Tom)
Editor : Buliran News