BuliranNews, BENGKULU – Sejak sepekan terakhir, stok vaksin di Kota Bengkulu mengalami kekosongan. Hal itu dikatakan langsung oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Sri Martiana saat berbincang-bincang dengan bulirannews, tadi siang.Tingginya animo masyarakat di Kota Bengkulu ikut program vaksinasi, menurut Sri Martiana menjadi penyebab kosongnya stok di Kota Bengkulu. Selain itu, sejak beberapa waktu belakang, distribusi vaksin dari pusat pun sangat kurang.
“Pemkot Bengkulu telah meminta penambahan vaksin Covid-19 ke pemerintah pusat. Namun hingga saat ini, vaksin yang diajukan belum kunjung diterima,” ujar Sri menjelaskan.Terkait datangnya distribusi vaksin pada Sabtu (31/7), Sri Martiana tidak menampik sama sekali. Namun vaksin tersebut belum ddistribusikan.
“Memang vaksin yang kita tunggu sudah tiba di Bengkulu, itu menurut keterangan dari Kadinkes Provinsi. Namun barang tersebut belum disalurkan, karenanya kami masih menunggu," imbuhnya.Saat ini, vaksinasi di sejumlah fasilitas kesehatan di Kota Bengkulu mengandalkan stok vaksin yang masih tersedia. Karena stok kosong ini membuat program vaksinasi menjadi terhambat, terutama untuk vaksinasi anak usia 12 hingga 17 tahun.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan, sebanyak 77.861 orang warga Kota Bengkulu sudah di suntik vaksin dosis pertama. Sementara 39.148 orang, sudah mendapat dosis lengkap vaksin Covid-19. (*/eri)
Editor : Buliran News