Pada awal bulan ini, 30 orang atau 6% dari total pegawainya terdampak kebijakan PHK dari Latch. Berikutnya, dikonfirmasi dalam siaran pers hari Jumat lalu, startup proptech smart lock memangkas total 130 orang atau 8% dari jumlah karyawannya.CEO Luke Schoenfelder kepada para karyawannya mengatakan PHK dilakukan dalam rangka memastikan perusahaan tetap dalam jalur pertumbuhan berkelanjutan. Latch juga akan melakukan pengurangan beberapa area bisnis, ungkapnya.
Perincian Pegawai Startup yang telah di PHK :
- November 2021 Total 2.070 orang
- Desember 2021 Total 1.200 orang
- Januari 2022 Total 510 orang
- Februari 2022 Total 3.596 orang
- Maret 2022 Total 5.594 orang
- April 2022 Total 3.703 orang
- Mei 2022 Total 15.580 oang. (*/cic)
Baca juga: Upaya Peningkatan Pelayanan Publik, Gubernur Jateng Resmikan Gedung Asta Daya RSUD Dr Rehatta Jepara