10 Bandara Terkecil di Indonesia

10 Bandara Terkecil di Indonesia
10 Bandara Terkecil di Indonesia

SEBAGAI sebuah negara kepulauan, Indonesia tentunya memiliki banyak bandar udara yang tersebar di setiap provinsi. Selain bandara-bandara internasional yang melayani penerbangan ke luar negeri atau pangkalan udara militer.Di Indonesia, selain bandara yang besar, juga tercatat memiliki 10 bandara dengan ukuran terkecil yang melayani rute-rute domestik. Berikut ulasan lengkapnya:

Bandara RokotBandar Udara Rokot merupakan bandara perintis di Desa Rokot, Kecamatan Sipora, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Hingga tahun 2011, hanya pesawat berbadan kecil seperti jenis Cassa saja yang bisa mendarat di Bandara Rokot. Pesawat jenis Cassa hanya mampu mengangkut penumpang sekitar 15 orang.

Keberadaan Bandara Rokot yang telah dibangun sejak tahun 1980 silam ini disebut-sebut terancam tenggelam. Bandara yang memiliki ukuran landasan pacu 900 x 23 meter ini terancam tenggelam karena abrasi. Lantaran jaraknya cukup dekat dengan bibir pantai, panjang landasan pacu yang sebelumnya sekitar 900 meter, maka saat ini yang bisa dipakai hanya sekitar 800 meter saja.

Dengan jarak runway dengan bibir pantai yang hanya sekitar 25 meter saja, landasan pacu di Bandara Rokot pun semakin terkikis. Tak hanya karena abrasi, runway di Bandara Rokot semakin menciut karena banyak masyarakat sekitar yang mengambil batu karang di sekitar bandara untuk pembangunan rumah. Di Bandara Rokot hanya ada 1 maskapai yang beroperasi, yakni pesawat Susi Air dengan penerbangan tujuan Padang.Bandara Teminabuan

Bandara Teminabuan adalah bandara kecil yang berada di Distrik Teminabuan, Papua Barat. Bandara ini dulunya hanya merupakan sebuah lapangan kosong. Akan tetapi pemerintah memutuskan untuk membangun Bandara Teminabuan supaya dapat meningkatkan akses transportasi di Indonesia.

Sama seperti Bandara Rokot, Bandara Teminabuan hanya memiliki landasan pacu sepanjang 800 meter. Pengembangan Bandara Teminabuan kabarnya terhambat karena para pemilik tanah tak bersedia menjual lahannya. Hingga kini baru ada maskapai Susi Air yang beroperasi di Bandara Teminabuan untuk melayani penerbangan ke Kota Sorong.Bandara Sudjarwo Tjondronegoro

Bandara Sudjarwo Tjondronegoro merupakan bandar udara domestik yang berlokasi di Serui, Kabupaten Yepen Waropen, Papua. Dibanding bandara-bandara yang telah disebutkan sebelumnya, Bandara Sudjarwo Tjondronegoro memiliki ukuran landasan pacu yang lebih pendek lagi, yakni hanya berukuran 650 x 20 meter dan berjarak sekitar 4 km dari pusat kota.

Bandara Andi JemmaBagi Anda yang berada di luar Provinsi Sulawesi Selatan mungkin masih asing dengan sosok Bandara Andi Jemma. Maklum saja, bandara udara domestik ini terletak di Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Bandara Andi Jemma memiliki panjang landasan pacu 900 meter dan sementara ini baru ada 2 maskapai yang beroperasi di sana, yakni SMAC dan Susi Air. SMAC melayani penerbangan rute Palu, sedangkan Susi Air melayani beberapa destinasi seperti Bua (Palopo), Makassar, Rampi, dan Seko.

Bandara PongtikuBandar udara ini berada di Kecamatan Rantetayo, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, tepatnya berjarak sekitar 9 kilometer dari Kota Makale. Bandara yang kelasnya termasuk bandara kecil milik pemerintah ini memiliki ukuran landasan pacu 900 x 23 meter.

Editor : Buliran News
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini