6. Bentor (Maluku)Jika kamu berlibur ke Maluku, pasti kamu menjumpai transportasi tradisional yang satu ini. Emang mirip sih sama bentor dari Medan, tapi ada yang membedakan lho! Kursi supir bentor Maluku ini berada di belakang penumpangnya.
Hal tersebut juga membuat supir merasa kesusahan ketika berbelok karena terasa lebih berat. Tapi hal itu tidak menjadi masalah bagi mereka untuk melestarikan transportasi tradisional ini. Selain itu bentor di Maluku ini penuh dengan modifikasi dan musik lho. Berasa lagi karaokean ini mah.
7. Ontang Anting (Bandung)Ontang Anting? Apa tuh? Belum pernah denger sebutan transportasi ini? Wah sama dong! Ontang anting itu adalah sebuah transportasi yang cuma ada di Kawah Putih, Ciwedey. Bentuknya kayak angkutan pada umumnya, namun di sisi kiri bisa dilihat kalau terdapat 3 lubang pintu.
Tapi tenang aja guys, dijamin aman kok kalau naik ini. Nah kalau kamu ke Kawah Putih tidak perlu bingung untuk transportasinya karena udah ada si Ontang Anting yang siap mengantarmu sampai tujuan.
8. Bemo (Jakarta)Mungkin orang-orang yang lahir di tahun 2000-an nggak tahu apa itu bemo. Bemo adalah kendaraan roda tiga yang mampu mengangkut 5-7 orang penumpang aja nih, cukuplah se-geng gitu. Tapi kendaraan ini hanya bisa ditemui di Jakarta aja sayangnya.

9. Perahu Klotok (Banjarmasin)
Nah kalau yang satu ini khusus untuk wisata air nih. Namanya Perahu Klotok, cocok buat kamu yang penasaran gimana rasanya berkeliling di hutan kayak film Jurassic Park. Di Banjarmasin, wisata yang menggunakan klotok masih banyak digunakan untuk berkeliling desa melalui jalur air.10. Bajaj (Jakarta)
Walaupun aneka rupa moda transportasi modern ada di Kota Metropolitan Jakarta, namun keberadaan bajaj tetap saja mendapat tempat di hati masyarakat. Bajaj dengan dominan warna orange dan biru ini, biasanya menjadi andalan untuk jarak dekat. Berapa tarifnya? Semua tergantung dari daya lobby kalian. ***