Ayo Muter Muter dengan Angkutan Tradisional Khas Indonesia

Ayo Muter Muter dengan Angkutan Tradisional Khas Indonesia
Ayo Muter Muter dengan Angkutan Tradisional Khas Indonesia

ANDA suka berlibur? Pasti lah ya karena liburan mampu mengurangi beban pikiran setelah pusing bekerja. Untuk berkeliling di tempat liburanmu, kamu perlu alat transportasi kan tentunya ?

Nah sebelum kamu pergi berlibur untuk menenangkan pikiran, kamu harus tahu dulu nih jenis-jenis transportasi tradisional yang ada di masing-masing daerah di Indonesia agar memudahkan mobilitasmu di tempat liburan.Penasaran apa saja transportasi-trasnportasi tradisional di tempat-tempat liburan di Indonesia yang masih ada dan beroperasi hingga sekarang ? Cek ulasan berikut :

1. Cidomo (Lombok)

Ada yang pernah denger Cidomo? Kalau orang sekitar Lombok mah nggak asing ya sama kata tersebut. Cidomo adalah alat transportasi darat dari Lombok. Bentuknya adalah gerobak kecil yang ditarik oleh seekor kuda mini. Selain wisatanya yang keren, Lombok juga masih mempertahankan transportasi tradisional juga ya. Wah tambah keren!2. Andong (Yogyakarta)

Kalau kamu liburan di Jogja pasti kamu bakal sering nemuin ini nih. Andong adalah alat transportasi tradisional di Yogyakarta. Biasanya yang rame andong adalah di sekitar jalanan Malioboro. Para supir andong biasanya menggunakannya untuk mengantar pendatang berkeliling Malioboro.

Andong ini mirip dengan Cidomo, bedanya hanya terletak pada jumlah ban dari gerobak yang ditarik. Cidomo memiliki 2 bang pada gerobak, sedangkan andong memiliki 4 ban pada gerobaknya.3. Becak (Semarang)

Kalau nama becak pasti kamu nggak asing kan. Yes, sepeda ontel dengan modifikasi di bagian depan untuk mengangkut penumpang sampai saat ini juga masih banyak digunakan di berbagai daerah, salah satunya di Semarang. Keliling Lawang Sewu naik becak dan berhenti tepat di depan pintu masuk Kampung Pelangi menjadi kenikmatan tersendiri bagi pengguna becak.

4. Bentor (Medan)

Kalau yang satu ini alat transportasi khas Medan nih. Bentor, singkatan dari becak dan motor. Ya emang bentuknya seperti becak, tapi supirnya tidak lagi mengayuh sepedanya karena becak ini memakai mesin motor. Gara-gara perkembangan zaman, ternyata transportasi juga mengalami perkembangan ya.5. Bendi (Bukittinggi)

Bendi, sebuah transportasi tradisional darat daerah Bukittinggi. Kalau kamu berlibur ke Bukittinggi dengan tujuan melihat jam gadang saja, liburanmu akan terasa kurang jika tidak menjajal naik bendi. Bendi biasanya digunakan untuk mengajak penumpang berkeliling di sekitar jam gadang dan menikmati sejuknya kota Bukittinggi.

Editor : Buliran News
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini