Syarafal Anam, Tradisi Berusia Ribuan Tahun di Masyarakat Lembak

Syarafal Anam, Tradisi Berusia Ribuan Tahun di Masyarakat Lembak
Syarafal Anam, Tradisi Berusia Ribuan Tahun di Masyarakat Lembak

NEGARA Indonesia memang terdiri dai berbagai macam suku yang menjadi salah satu faktor kekayaan negerinya. Keberagaman inilah yang membuat suatu daerah di Indonesia memiliki ciri khas keunikan yang berbeda-beda.Provinsi Bengkulu merupakan provinsi pecahan dari Provinsi Sumatera Selatan merupakan salah satu provinsi dengan keberagaman suku yang unik.  Budaya Suku Lembak contohnya.

Masyarakat Lembak atau juga yang dikenal dengan Suku Lembak yang merupakan bagian dari masyarakat Bengkulu. Mereka tersebar di Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Utara yang berbatasan dengan Kota Bengkulu, sebagian berada di Kabupaten Redjang Lebong terutama di Kecamatan Padang Ulak Tanding, Sindang Kelingi dan Kota Padang. Malah ada juga di daerang Kabupaten Kepahiyang seperti di Desa Suro Lembak.

Tradisi unik dari Suku Lembak yang sangat menarik untuk dibahas adalah tradisi Syarafal Anam. Sebuah tradisi yang turun menurun sudah ada dari zaman dahulu. Tradisi ini tidak luntur dan musnah dimakan waktu, bahkan semakin giat untuk disosialisasikan agar tetap ada sampai nanti.Syarafal Anam arau yang dikenal dengan budaya berzikir yang didalam tradisi ini terdapat nyanyian dan solawatan untuk Nabi Muhammad SAW. Jadi tradisi ini adalah tradisi yang berbau islamiah dan masuk karena berkembangnya agama islam masuk ke Bengkulu dan tepatnya ke Suku Lembak.

Syarafal Anam merupakan salah satu kesenian dan budaya masyarakat suku Lembak berumur 1500-an tahun, yang turun temurun digunakan dalam pelaksanaan ritual keagamaan, hal ini seperti kesenian sastra lisan bernuansa islam yang di lantunkan dan berisi puji-pujian terhadap Nabi dan Rasul.(rie)---------------------------

Artikel ini telah tayang di http/www.bengkulu.buliran.com dengan judul "Syarafal Anam, Tradisi Unik Masyarakat Lembak"

Editor : Buliran News
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini