Tew Fu Sui, Susu Kedelai Khas Bangka

Tew Fu Sui, Susu Kedelai Khas Bangka
Tew Fu Sui, Susu Kedelai Khas Bangka

BANGKA BELITUNG tentunya memiliki banyak makanan khas. Namun Negeri Serumpun Sebalai itu, hanya punya satu minuman khas yakni Tew Fu Sui alias susu kedelai.Tidak sulit menemukan penjual susu kedelai di Pangkalpinang. Minuman menyehatkan ini banyak dijual di sekitar alun-alun, di pinggir jalan atau di pasar saat pagi atau sore hari. Harganya pun cukup murah, rata-rata Rp 3.000 untuk ukuran gelas besar.

Salah satu Tew Fu Sui yang paling terkenal adalah buatan Koh Amin yang dijual di warung Martabak Acau. Tew Fu Sui ini lebih kental sehingga sari kedelainya terasa mantap dilidah. Rasa manisnya juga pas, tidak terlalu manis juga tidak hambar.

"Ini memang beda dengan yang biasa dijual di pasar-pasar. Lebih kental dan enak. Sesuai dengan harganya yang sedikit lebih mahal, Rp 5.000 segelas," ujar salah seorang pelanggan, Fenny (27).Koh Amin memang mengaku sangat menjaga kualitas Tew Fu Sui buatannya. Dia selalu memilih kedelai segar, kemudian direndam selama 6 jam. Setelah itu, kedelai dikupas dan dibersihkan.

Kedelai yang sudah bersih diblender bersama gula dan garam secukupnya, lalu disaring. Koh Amin kemudian memasaknya sampai betul-betul mendidih. Proses memasak ini bisa berlangsung sekitar 1 jam."Setiap hari paling saya buat 1 kg saja. Itu bisa jadi 20 gelas," ujarnya.

Sambil melayani pelanggan, Koh Amin menjelaskan, membuat Tew Fu Sui harus dijaga betul kualitasnya. Dia selalu menjual Tew Fu Sui yang dibuat pada hari itu juga agar rasanya terjaga. Sebab jika tidak fresh, Tew Fu Sui akan terasa kecut atau asam di lidah.

"Karena saya jualan agak sore, mulai jam 15.00 WIB, jadi biasanya proses pembuatannya dimulai jam 13.00 WIB. Minum Tew Fu Sui enaknya hangat. Tapi sesuai selera saja, ditambah es juga boleh," kata pria yang tinggal di Kampung Bintang ini.***

Editor : Buliran News
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini