BuliranNews, DURI –Â Aksi Cepat Tanggap (ACT) melalui layanan armada kemanusiaan “Food Bus” sejak beberapa waktu lalu telah berkeliling dari satu kota ke kota lainnya di Indonesia. Kali ini, perjalanan dimulai dari Jakarta dengan melintasi Provinsi Sumatera Barat (Padang, Bukittinggi, Payakumbuh Solok dan Pasaman Barat) dan kemudian dilanjutkan ke Riau (Pekanbaru, Rokan Hilir, Dumai dan Duri).
Program kemanusiaan ACT ini diwujudkan dalam bentuk layanan dapur berjalan dengan kualitas checf bintang lima pertama di Indonesia. Hal ini merupakan amanah dari Sahabat Dermawan ACT untuk menunaikan program aksi berbagi makanan gratis melalui armadanya Food Bus.
Aksi berbagi dari lembaga kemanusiaan ini bukan sekedar mengeyangkan perut saudara sebangsa saja, namun juga memuliakan mereka. Kemuliaan itu datang dari ringannya tangan untuk saling berbagi kebermanfaatan, saling berbagi rasa syukur kepada Sang Pencipta.
Banyak harapan dan doa yang tertumpang dalam kegiatan ACT tersebut. Diantaranya dari perwakilan pemerintah Kabupaten Rokan Hilir yang menyebutkan apa yang dilakukan ACT melalui Food Bus-nya sangat luar biasa, armadanya canggih, krunya hebat dan tangguh. Pemerintah setempat juga berharap, ke depan Riau juga bisa memiliki armada sebagaimana milik ACT tersebut.
Setali tiga uang dengan Rohil, ketua Tim Penggerak PKK Kota Dumai, Hj. Leni Ramaini Paisal pun mengatakan hadirnya Food Bus di Kota Dumai selain melaksanakan tugas kemanusiaan juga bentuk kepedulian terhadap sesama.
Kepala Cabang ACT Duri Alsamsii Faudzi dalam kegiatan yang dilaksanakan tadi siang tersebut mengatakan bahwa Humanity Food Bus ini merupakan program rumah makan berjalan pertama di Indonesia yang dikelola oleh ACT yang nantinya akan melakukan tour berkeliling untuk memastikan kaum dhuafa dan anak-anak terutama dari golongan kurang mampu memperoleh makan yang layak dengan gizi yang baik.
“Alhamdulillah, kita sudah road show armada humanity food bus ini selama dua hari Pekanbaru, satu hari di Rohil dan kemaren (Selasa) di Dumai. Insyaallah next armada kita yaitu Rice Truck juga akan tampil di Duri dan Dumai lagi,” imbuhnya.
Dengan kegiatan itu kata Alsamsii, bisa menjadi tolak ukur kemuliaan penerima manfaat dalam hal memenuhi kebutuhan gizi mereka dan bisa pula mengangangkat kemiskinan bangsa melalui dukungan amal jariyah (sedekah) bersama, tentunya butuh support dari masyarakat sangat dibutuhkan. (*/rel)