Demokrat Versi Moeldoko Gelar HUT, Pengurus dan Aparat Bertindak Tegas

, JAKARTA – Keinginan kubu untuk mengklaim kepengurusan di tubuh , sepertinya belum jua sirna. Meski Kemenkumham telah menolak permohonan mereka, namun orang-orang di kubu KLB Sibolangit itu tetap keukeuh kalau mereka adalah “pewaris syah” Partai .

Hal ini dibuktikan dengan acara peringatan HUT Ke-20 Partai Demokrat yang digelar oleh kelompok pimpinan Kepala Staf Moeldoko (KSP) Moeldoko, kemarin malam.

Alhasil, sejumlah pengurus Partai Demokrat mencopot atribut partai dan membubarkannya, Hal itu dilakukan karena panitia acara menggunakan atribut resmi milik Partai Demokrat.

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, mengatakan, kubu Moeldoko juga secara tidak sah mencatut partai berlambang tersebut. Tidak hanya itu, Herzaky menerangkan kepolisian juga ikut serta membubarkan acara, karena penyelenggara tidak dapat menunjukkan surat pemberitahuan ke aparat.

Beberapa tokoh sentral kelompok KLB semula akan menggelar acara peringatan HUT Ke-20 Partai Demokrat di Hotel JHL Solitaire Jalan Gading Serpong, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, pada Jumat (10/9) sekitar pukul 19.00 WIB.

Sebelum acara berlangsung, Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Banten Iti Jayabaya datang langsung ke lokasi untuk memeriksa keabsahan acara. Iti yang saat ini sebagai Bupati Lebak, datang ke lokasi acara bersama pengurus DPP untuk membubarkan acara bersama aparat.

Terpantau di lokasi, hadir Wakil Sekretaris Jenderal DPP Demokrat Irwan Fecho, Kepala Badan Pembinaan Jaringan Konstituen DPP Demokrat Zulfikar Hamonangan, dan dua Deputi Badan Komunikasi Strategis DPP Demokrat, yaitu Ricky Kurniawan serta Cipta Panca Laksana.

“Alhamdulilah, tadi mereka (kubu Moeldoko) sudah sepakat membubarkan dan mencopot atribut Demokrat yang berada di lokasi acara,” ucap Iti sebagaimana dikutip dari keterangan resmi Demokrat di Jakarta, Jumat malam WIB.

Baca Juga   Partai Indonesia Terang Siap Ramaikan Pemilu 2024

Usai mencopot atribut Demokrat yang digunakan kubu Moeldoko, Iti mengucapkan terima kasih kepada para kader yang turut bersolidaritas ke lapangan. “Saya mengucapkan terima kasih atas soliditas, komitmen yang ditunjukkan oleh saudara-saudara semua, keluarga besar Partai Demokrat,” ujarnya.

“Saya yakin kita punya slogan yang sama untuk membangun demokrasi yang lebih baik,” kata Iti melanjutkan. Kelompok KLB pimpinan Moeldoko semula menggelar acara peringatan HUT Ke-20 Demokrat, yang salah satunya dimeriahkan acara menonton tayangan tentang sejarah berdirinya partai.

Acara lainnya, berisi sambutan dari ketua panitia, pidato mengenai Lintasan Pemikiran Perkembangan Demokrat oleh Prof R M Rompas, penyerahan penyuluhan dan penitipan Demokrat dari Prof S Budhisantoso ke Moeldoko, sambutan dari Moeldoko, serta sekapur sirih yang dilakukan Marzuki Alie dan M Darmizal.

Informasi mengenai isi acara diperoleh dari berkas surat undangan berlogo Partai Demokrat, yang diteken oleh Djoko Setyo Widodo, selaku ketua panitia. Surat itu, juga mencantumkan nama Hencky Luntungan, salah satu tokoh sentral di kelompok KLB, sebagai tembusan surat.

Walaupun demikian, Darmizal, mengaku tidak mengetahui detail acara karena tengah berada di luar kota. “Kami sedang di luar kota, jadi tidak tahu detailnya,” kata Darmizal. (*/rpl)