13 DPC FKMB se-Kota Tangerang Tetapkan Suhatsyah & Antony Putra Sebagai Calon Ketua

, TANGERANG – Inisiatif yang dilakukan Suhatsyah selaku ketua Dewan Pimpinan Cabang Forum Keluarga bersatu (DPC ) Kecamatan Karawaci dengan mengundang seluruh pimpinan DPC FKMB se-Kota Tangerang, akhirnya berbuah manis. Sebab, pertemuan yang dilaksanakan pada Minggu (5/9) itu berhasil merumuskan calon ketua DPD FKMB Kota Tangerang yang saat ini masih kosong.

Dari seluruh peserta yang menghadiri pertemuan itu, akhirnya lahir dua nama yang akan menjadi calon ketua DPD FKMB Kota Tangerang. Kedua nama itu adalah Suhatsyah selaku ketua DPC FKMB Karawaci dan Antony Putra yang saat ini menjabat sebagai ketua DPC FKMB Larangan.

Dengan telah mengerucutnya calon ketua yang tinggal dua orang, maka dalam waktu dekat akan dilaksanakan pemilihan untuk menentukan siapa yang akan menjadi orang nomor satu di tubuh DPD FKMB Kota Tangerang. Namun sebelumnya akan ada surat mandat dari DPP FKMB kepada tim formatur untuk pembentukan kepengurusan di DPD FKMB Kota Tangerang.

“Kedua nama yang muncul, tidak lagi berstatus sebagai bakan calon, namun sudah menjadi calon. Sekarang tinggal menunggu surat mandat dari DPP FKMB kepada tim formatur yang nantinya berguna untuk menetapkan kepengurusan DPD FKMB Kota Tangerang,” kata wakil ketua umum DPP FKMP Bidang OKK, Edi Mexsuvery.

Sebagai pengurus DPP FKMB, Edi menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pimpinan DPC FKMB yang ada di Kota Tangerang, sehingga proses pemilihan nama-nama yang akan bersaing menjadi orang nomor satu di DPD FKMB bisa berjalan dengan lancar, cepat dan penuh kekeluargaan.

Edy juga mengakui, keberadaan DPD FKMB di Kota Tangerang memang sudah sangat mendesak. Sebab, selama ini terjadi sekat antara DPP FKMB dengan jajaran dibawahnya.

Baca Juga   Tebar Benih Ikan & Penanaman Pohon, Bukti KNPI Peduli Lingkungan

“Seharusnya dari DPC ke DPD dulu, namun karena kepengurusan di tingkat DPD belum ada, sehingga suara yang masuk dari DPC langsung ke DPP atau ke ketua umum. Dalam hal ini tentunya kurang elok dalam organisasi,” ucapnya.

Apa yang dilakukan Edi Mexsuvery itu, diamini langsung oleh Suhatsyah dan Antony Putra, menurutnya selama ini 13 DPC FKMB di Kota Tangerang bagaikan  pasukan kehilangan komandan atau ibarat anak ayam yang kehilangan induk, sehingga tidak tahu harus berbicara kemana dan dengan siapa nasib DPC tersebut.

“Harus diakui, kalau dari DPC langsung mengadu ke DPP, tentu tingkatannya terlalu jauh dan marwah DPP FKMB akan hilang. Inilah dasarnya kenapa kami menggalang kebersamaan untuk percepatan pembentukan kepengurusan DPD FKMB Kota Tangerang,” ucapnya.

Antony Putra menambahkan, filosofi , “duduak surang basampik- sampik, duduak basamo balapang-lapang,” bisa dilakukan oleh DPC FKMB se-Kota Tangerang sehingga lahirlah dua nama yang akan menahkodai kapal besar bernama Forum Keluarga Minangkabau Bersatu di Kota Tangerang. (edi)