INDONESIA memiliki banyak keanekaragaman budaya dan kekayaan bahasa yang sangat banyak di setiap daerah yang ada di Indonesia, tak terkecuali dengan kulinernya. Salah satunya ada di kepulauan Selayar yang merupakan salah satu pulau yang ada di Sulawesi Selatan.
Selain terkenal akan keindahan tempat wisatanya yang beragam, Selayar juga mempunyai berbagai kuliner yang khas dan unik, salah satunya yaitu kue sengkang. Rasanya tidak lengkap jika anda ke Selayar dan tidak mencicipi kue yang terkenal dari daerah ini. Mungkin bagi sebagian orang nama dari kue sengkang atau kue Candi Borobudur ini terbilang unik.
Kenapa? Karena nama dari sengkang sendiri artinya adalah pinset ( alat untuk mencabut uban, memencet jerawat,ataupun semacamnya ). Dahulu proses pembentukan kue ini menggunakan pinset dan membutuhkan banyak waktu. Namun seiring dengan perkembangan zaman maka alat yang dulu diganti dengan cetakan yang terbuat dari kayu yang lebih memudahkan untuk membuat kue sengkang. Kue sengkang atau kue candi borobudur ini bentuknya kecil dengan permukaan yang bergerigi tumpul, seperti bangunan Candi Borobudur.
Kue sengkang sendiri sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu, saat itu hanya disajikan untuk kalangan keluarga kerajaan atau kerabat penguasa saja yang dapat mencicipinya. Namun saat ini siapa saja dapat mencicipi kue sengkang tersebut. Mengenai rasa dari kue sengkang ini dijamin lezat ada rasa manis dan gurih saat digigit, dengan adanya kacang kenari yang dicampur dengan gula merah sebagai isian.
Untuk membuat kue sengkang ini cukup mudah yakni persiapkan terlebih dahulu bahan-bahan yang akan digunakan yaitu, tepung beras, tepung terigu, gula pasir, mentega, telur, vanili. Selain itu jangan lupa kacang kenari yang telah dicampur dengan gula merah. Setelah bahan-bahannya siap, pertama-tama masukkan telur dengan gula pasir, vanili lalu kocok hingga mengembang.
Setelah itu masukkan mentega, tepung beras, dan terigu, kemudian aduk lagi hingga seluruh bahan tecampur merata, lalu di ulenin dan bentuk bulat-bulat. Selanjutnya masukkan isian kacang kenari ke dalam adonan tadi lalu masukkan kedalam cetakan. Selanjutnya keluarkan adonan dari cetakan sambil dipukul-pukul perlahan agar adonan berbentuk Candi Borobudur. Lakukan cara tersebut secara berulang hingga adonan habis.
Kemudian dipanggang dengan palakko yang terbuat dari tanah liat agar kue sengkang lebih enak selama kurang lebih lima menit atau bisa juga menggunakan oven. Kemudian keluarkan kue sengkang dan oleskan dengan kuning telur untuk dipanggang lagi diatas, tunggu selama 20 menit, dan keluarkan setelah itu kue sengkang atau kue Candi Borobudur pun siap dinikmati ditemani teh saat pagi atau sore hari.
Kue sengkang atau kue Candi Borobudur ini dapat ditemukan di pasar-pasar tradisonal yang ada di Kepulauan Selayar, salah satunya yaitu pasar tradisional Bonea dan pasar tradisonal Barugaiya, bisa juga ditemukan di kapal very penumpang penyeberangan Pamatata-Bira. Jadi bagi anda yang lupa untuk beli di pasar tradisonal anda bisa berbelanja di kapal very saat hendak pulang untuk dijadikan buah tangan untuk keluarga atau teman, ataupun juga bisa memesan dinomor ini 085825346568 di Ibu Andi upa. Harganya sangat murah yakni hanya Rp.1000 per biji. ***