Bernama Aneh, Sate Lalat Pamekasan Tetap Diburu

adalah khas Pamekasan Madura yang terbuat dari aatau daging kambing. Jadi jelas ya, bukan terbuat dari daging lalat.

Dinamakan lalat karena ukuran potongan dagingnya yang . Tidak sebesar potongan daging sate yang biasa kita jumpai.

Sebenarnya sate ini tak berbeda jauh dengan sate Madura kebanyakan, kuahnya menggunakan kuah kacang kental dan daging yang digunakan adalah daging ayam.

Kedai sate lalat di Pulau Madura sangat banyak. Namun satu yang cukup terkenal ada di Jalan Niaga Pamekasan. Lokasinya berada di kawasan warung tenda Sae Selera. Kedainya sudah buka mulai dari pukul 16.00-02.00 WIB sehingga bisa jadi pilihan kuliner malam Anda.

Satu porsi sate lalat biasanya berisi 20 tusuk sate plus lontong. Harganya cukup miring seperti warung tenda kebanyakan.

Sate Lalat itu terbuat dari apa? Mengapa dinamakan demikian? Dua pertanyaan itu terlintas saat saya dan kawan-kawan diajak mencicipi kuliner Pamekasan Madura beberapa tahun lalu.

Namanya begitu menggelitik ya. Saya yakin kamu pun akan merasa geli saat mendengarnya pertama kali. Yang jelas ini bukan jenis . Sate yang sudah ada sejak tahun 1980an ini layak kamu coba saat di Pamekasan. ***

 

 

Baca Juga   Sidihoni, Pesona Danau di Atas Danau