Kepala Kemenag Kabupaten Blitar, Turut Prihatin Atas Insiden di MTS

Buliran | Kabupaten Blitar – Satu Minggu yang lalu terjadilah insiden diduga ketidak sengajaan salah seorang  guru tang melemparkan balok kayu yang ada paku kearah murid, namun nahas mengenai salah satu santri pondok juga murid Mts di pondok itu, tepatnya pada saat Minggu pagi menjelang kegiatan rutin sholat Dhuha ada beberapa Santri yang bandel saat di kasih tau, masih bermain dengan rekan rekannya.

Salah satu guru yang masih (ustad) guru GTT atau guru tidak tetap di itu berulang kali memberi arahan untuk segera mengikuti acara sholat Dhuha bersama sama, naas saat terakhir (ustadz) guru memberi tahu dengan melempar balok kayu, tanpa sengaja mengenai kepala salah satu siswa, Hingga Siswa tersebut dilarikan di RS terdekat, Hingga ditangi di RS Kediri. Naas nyawa siswa MTs ini tidak tertolong hingga menyebabkan dunia.

“Kepala Kemenag Kabupaten Blitar Bahrudin, menanggapi perihal insiden yang terjadi di lembaga dibawah naungannya,Ya,
Pertama, kami sangat prihatin, ditengah Kemenag sedang gencarnya mengawal pendidikan ramah anak di madrasah, masih terjadi kasus kekerasan di lembaga binaan kemenag.”jelasnya.

Kedua, apapun alasannya tindakan kekeran di lembaga pendidikan tidak dibenarkan. Sehingga, atas kasus kekerasan yg dilakukan oleh guru (ustadz), sebagai tindakan melanggar .”Terangnya.

Karena itu, kami menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum.
Ketiga, Kemenag tentu akan semakin intensif untuk memberikan pembinaan kepada satuan pendidikan madrasah dalam mewujudkan pendidikan ramah anak.
Ini point utamanya Mas,”Harapnya.

Hingga saat ini terduga pelaku diamankan di Kota Blitar, guna penyelidikan lebih lanjut.(Ft2)

Baca Juga   Erman Safar: Jangan Gunakan Kekerasan untuk Selesaikan PermasalahanÂ