UMKM Harus Kembali Jadi Nafas Kehidupan Warga Cipayung

3. memed.jpg | Buliran.com

, DEPOK – Kelurahan Cipayung yang berada di Kecamatan Cipayung, sejak dahulunya telah menjadi sentra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (). Tak hanya di era Pemerintahan , namun hal itu telah berlangsung kala wilayah itu masih menjadi bagian dari Kabupaten .

UMKM di Cipayung yang umumnya home industri konveksi, tak hanya menjadi kebanggaan Kota Depok semata, namun juga jadi andalan Pemrov Jawa Barat.
Namun perkembangan zaman, membuat home industri tersebut bagaikan terhambat saat produk serupa datang dari Negeri China. Dengan kualitas yang lebih bagus dan harga lebih terjangkau, produk asal Tiongkok tersebut pelan tapi pasti membuat denyut produk konveksi dari industri rumahan Kelurahan Cipayung terhambat.

“Dulu, yang utamanya konveksi mewarnai bahkan di ekspor hingga Mesir. Namun belakangan, agak terganggu karena masuknya produk serupa dari China dan pengusaha di Tanah Abang mulai membangun usaha konveksi ,” kata , SH.

1. home | Buliran.com
PUSAT konveksi yang berada di Kelurahan Cipayung, Kecamatan Cipayung, Kota Depok.

Meskipun serbuan produk konveksi China dan pedagang Tanah Abang mulai tak melirik produk yang berasal dari Cipayung, hal itu kata Muhammad jangan dijadikan alasan bagi pengusaha konveksi di Cipayung untuk tidak lagi berkarya.

“Justru sebaliknya, ini harus dijadikan dasar untuk meningkatkan kualitas produksi. Sebab, bagaimana pun juga konveksi dari Cipayung telah memiliki nama atau brand sejak dahulu,” ucapnya.

Sebagai pimpinan wilayah, Muhammad menyebutkan akan berupaya semaksimal mungkin untuk bisa kembali mengangkat UMKM di Cipayung untuk menjadi nafas kehidupan dan perekonomian masyarakat setempat.

“UMKM Cipayung harus kembali bangkit, kita harus bisa menjadi tuan rumah di rumah sendiri. Asal kita memiliki komitmen dan keinginan kuat untuk maju dan berkembang, rasanya tak ada yang tak mungkin untuk dilakukan,” imbuhnya.

Baca Juga   Mau Tahu Ukuran Helm yang Tepat untuk Kepala Anda? Ikuti Tips Berikut

Muhammad juga berjanji untuk menggandeng yang berasal dari Kelurahan Cipayung untuk bersama-sama mencarikan solusi menyangkut UMKM Cipayung agar kembali menemukan pasar yang tepat. Sehingga produk yang dihasilkan tak menjadi beban lagi karena sulitnya menemukan pasar yang akan menampungnya. (ted)