Astagfirullah, Mobil Rescue Dinsos Tabrak Pesepeda, Bukan Berhenti Malah Kabur

, MAKASSAR – Sebuah kejadian tak biasa terlihat di Kota Makassar. Dimana sebuah rescue yang dioperasikan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan menabrak seorang pesepeda hingga terpental. Bukannya berhenti untuk menolong korbannya, mobil itu malah tancap gas dan melarikan diri. Kejadian itu, menjadi viral di .

Tabrak lari mobil rescue Dinsos Takalar itu terjadi pada Rabu (28/7) lalu di Jalan Nusantara, Kota Makassar. Peristiwanya terekam jelas dalam kamera pengawas atau CCTV.

Dalam rekaman CCTV tampak 7 orang pesepeda berjalan tepat di belakang mobil minibus berwarna silver. Selang beberapa menit kemudian, datang mobil rescue Dinsos Takalar dari arah berlawanan dan nyaris menabrak minibus silver.

Para pesepeda di belakang minibus silver juga langsung menghindar saat akan ditabrak mobil Dinsos Takalar yang sudah berada di jalur mereka. Namun seorang pesepeda tidak berhasil menghindar dan tertabrak hingga terpental dan terkapar di jalanan.

Masih dalam rekaman CCTV yang viral, tampak para pesepeda yang selamat dari tabrakan mendekati mobil rescue tersebut. Namun tiba-tiba mobil rescue itu kabur dari lokasi. Para pesepeda kemudian berbalik untuk menolong rekannya yang menjadi korban.

Pelabuhan Makassar AKBP M Kadarislam menyebut korban tabrak lari mobil dinsos itu mengalami luka cukup parah dan telah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.

“Korban ini lukanya di pipi. Robek bagian pipi kiri, terus nyeri pipi kiri dan ada pembengkakan di lengan kirinya,” ujar Kadarislam saat dimintai konfirmasi detikcom, Jumat (30/7).

Kadarislam menyesalkan tindakan sopir Dinsos Takalar yang melarikan diri usai menabrak pesepeda.

“Harusnya dia nggak usah lari, nggak apa-apa, cuma mungkin karena banyak teman-temannya datang, (jadi pengendara lari),” ucapnya.

Baca Juga   Indonesia "Simpan" 52% Cadangan Nikel Dunia

Sopir Mobil Dinsos Takalar Diserahkan ke

Bupati Takalar Syamsari meminta maaf karena ada mobil rescue Dinsos Takalar yang melakukan tabrak lari terhadap pesepeda di Makassar. Syamsari memerintahkan agar sopir diserahkan ke polisi.

“Hari ini saya telah mendapat info dan membaca dari , bahwa Mobil Rescue Milik Dinsos PMD Takalar telah menabrak Pasapeda di Makassar,” ujar Syamsari melalui akun Instagram miliknya dan Humas Takalar telah mengizinkan pernyataan Syamsari untuk dikutip

“Oleh karena itu, sebagai Pribadi dan atas nama Pemkab Takalar memohon maaf yang sebesar-sebesarnya atas kejadian ini,” lanjut Syamsari.

Syamsari juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Makassar Ramdhan ‘Danny’ Pomanto yang telah lebih dulu mengunjungi dan mengecek pesepeda korban tabrak lari.

“Kami telah tugaskan Kadis Sosial dan PMD Takalar untuk mengurus dan menyelesaikannya,” tuturnya.

Sementara itu, Kabag Humas Pemda Takalar Syafaruddin menyebut sopir yang melakukan tabrak lari itu bernama Subhan. Syafruddin lantas langsung diserahkan ke polisi.

“Begitu Bapak (Bupati Takalar) baca (berita), langsung dia perintahkan Kadis kenapa ada begini, jadi langsung itu sopirnya ke Makassar,” ucap Syafaruddin.

“Yang jelas itu sopirnya sudah dipanggil sama polisi. Iya (sesudah Jumat),” sambung Syafaruddin.

Pengakuan Korban Tabrak Lari Mobil Dinsos Takalar

Sementara itu, pesepada yang menjadi korban tabrak lari mobil Dinsos Takalar, Ridwan datang melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Pelabuhan Makassar. Ridwan datang dengan kondisi mengalami memar di badan dan kepalanya harus dijahit.

Ridwan mendatangi Polres Pelabuhan Makassar untuk membuat laporan polisi, Jumat (30/7) sekitar pukul 13.30 Wita, dan didampingi dua kerabatnya, Andri dan Rei.

“Biar keluarga yang wakili, dia masih , kepalanya sakit. Kalau saat ini dia ada jahitan di kepalanya, terus memar dibadannya. Tapi kita belum CT scan, karena dia masih sering merasa sakit kepalanya,” kata Andri.

Baca Juga   Waspada! 11 Kota Ini Terancam Tenggelam pada 2100

Sementara Rei menceritakan kronologis Ridwan ditabrak mobil rescue Dinsos Takalar. Rei ikut rombongan pesepeda bersama Ridwan.

Menurutnya, mobil rescue Dinsos Takalar itu sudah terlihat saat melaju dari arah yang berlawanan. Ridwan memang tidak sempat menghindar, sehingga ditabrak oleh mobil tersebut.

“Ada itu mobil kencang memang, oleng kan, ada videonya itu, mobil APV juga hampir ditabrak. Kalau mungkin dia tabrak mobil APV, kemungkinan tidak dia tabrak (), tapi kan dia lewati, terpaksa kita (pesepeda) yang kena tabrak, sempat teman yang di depan menghindar, tapi ini teman (Ridwan) yang kena,” cerita Rei.

Usai tabrakan terjadi, rombongan pesepeda lainya sempat mengejar mobil tersebut. Karena mobil tersebut melaju dengan cepat, rombongan pesepeda tidak dapat mengejar.

“Dia tidak mau membuka kaca. Saya buru sedikit tidak mau mi, dia langsung gas mobilnya. Itu tidak bisa dikejar, karena ada juga yang tahan pakai sepeda lipat dia palang sepedanya, tetap dia gas karena dia mau tabrak juga,” sebut Rei. (*/nvl/dtd)