85 Juta Orang Diprediksi Mudik Tahun Ini

BuliranNews, JAKARTA – Pemerintah tidak lagi melarang meski status -19 belum dicabut. Tidak kurang dari 85 juta orang diperkirakan akan melakukan perjalanan mudik tahun ini.

“Hasil survei ketiga Badan Litbang Perhubungan yang dilakukan 22 – 31 Maret 2022, diperkirakan 85,5 juta orang akan melakukan perjalanan ,” Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI Pusat, Djoko Setijowarno di Jakarta, Jumat (15/4).

Dia menjelaskan perjalanan mudik masyarakat tahun ini akan menggunakan berbagai jalur transportasi, baik itu jalur darat, jalur udara hingga jalur laut. Secara kuantitas, jumlah kendaraan pribadi akan mencapai 39,8 juta orang. Terdiri dari pribadi sebanyak 22,9 juta orang dan sepeda motor 16,9 juta orang.

Disusul angkutan darat dengan kendaraan umum 25,7 juta orang. Terdiri dari yang menggunakan bus sebanyak 14,1 juta orang, mobil sewa 6,7 juta orang, mobil travel 4,5 juta orang dan taksi daring 400 ribu orang. Sedangkan yang menggunakan diperkirakan mencapai 7,6 juta orang. Adapun pengguna kereta perkotaan (KRL/MRT/LRT) sebanyak 600 ribu orang.

Pemudik yang menggunakan diperkirakan mencapai 8,9 juta orang. Sedangkan pemudik yang menggunakan transportasi air sebanyak 2,4 juta orang. Terdiri dari 1,4 juta orang dan kapal penyeberangan 1 juta orang.

Sementara itu, pemudik yang menggunakan sepeda sebanyak 400 ribu orang dan angkutan lainnya 1.000 orang.

Djoko mengatakan Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) memperkirakan sekitar 80 persen kecelakaan lalu lintas disebabkan kelelahan. Pentingnya mengutamakan keselamatan, sebab keselamatan bisa dihindari selama perjalanan mudik.

“Jika tidak ingin celaka, maka pahami resikonya dan hindari atau kendalikan,” kata dia mengakhiri. (*/idr/mdk)

 

Baca Juga   Panglima TNI Kembali Mutasi 60 Perwira Tinggi, Ini Daftarnya