BuliranNews, DEPOK – Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Ke bukit sama mendaki, ke lurah sama menurun. Pepatah ini benar-benar menjadi patokan bagi Teguh Santoso dalam memajukan dan membangun Kelurahan Cilangkap yang dipimpinnya.
Bagi pria energik ini, sehebat apa pun seorang pemimpin atau leader, tanpa dukungan dan support penuh dari stakeholder yang ada di sekelilingnya, maka seluruh program kerja yang telah dirancang tak akan pernah mencapai hasil yang memuaskan.
“Untuk itu, dalam banyak kesempatan saya selalu tegaskan, yang dibutuhkan Kelurahan Cilangkap bukanlah seorang Superman, namun Super Team. Jika sinergitas antar seluruh elemen terbangun dengan baik, rasanya tak ada yang tak mungkin dikerjakan,” ucapnya serius.
Ucapan itu bukannya tanpa alasan sama sekali, Teguh Santoso selalu mendiskusikan semua program kerja yang akan dilakukannya dengan seluruh aparatur kelurahan, RT, RW, LPM, tokoh masyarakat dan juga wakil rakyat yang berasal dari Kelurahan Cilangkap.
Baginya, membicarakan program kerja secara terbuka, tentunya akan memiliki banyak manfaat. Tak hanya akan semakin meningkatkan silaturahim antar seluruh komponen, pun juga akan ada masukan dari elemen bersangkutan.
“Dan alhamdulillah, apa yang telah kami lakukan selama ini mendapat dukungan penuh dari warga masyarakat Cilangkap. Dan hasilnya, Kelurahan Cilangkap menjadi wilayah dengan capaian PBB tertinggi di Kota Depok,” jelasnya.
Keberhasilan itu kata dia, jelas hasil dari kolaborasi yang telah terbangun selama ini. Dan tentunya sebagai pimpinan kelurahan, Teguh bertekad untuk mempertahankan dan meningkatkannya dari wari waktu ke waktu.
Hasan Basri, salah seorang ketua RW di Kelurahan Cilangkap kepada BuliranNews menyebutkan, pola pendekatan dan keterbukaan yang dibangun Lurah Teguh selain makin mendekatkan aparatur dengan RT dan RW, juga mampu mencairkan suasana sungkan yang selama ini masih ada.
“Biasanya kami pimpinan RT, RW ataupun LPM bertemu Pak Lurah jika ada rapat saja, namun sekarang kami bisa bertemu dan berdiskusi dengan Pak Lurah kapan pun dan dimanapun. Ini tentunya sebuah bentuk komunikasi yang positif dalam membangun daerah,” ujarnya.
Melalui kebersamaan yang dibingkai secara apik oleh Pak Lurah teguh, Hasan Basri bersama para pimpinan RT dan RW yang ada di Kelurahan Cilangkap, pun bertekad memberikan kontribusi yang sama.
“Jika Pak Lurah sudah sangat serius memajukan Cilangkap dengan program kerja yang beliau susun dan membangun koordinasi dalam bentuk Super Team, tentunya kami sebagai warga akan malu jika tak bisa merealisasikan keinginan luhur beliau untuk memajukan Cilangkap,” ucapnya.
Di tempat terpisah, Camat Tapos, H Abdul Mutolib menyatakan bahwa Super Team merupakan cara terbaik dan elegan yang harus dilakukan jajaran poerangkat daerah dalam percepatan pembangunan daerah.
“Siapapun dia, jangan pernah merasa jadi yang paling hebat. kebersamaan sangatlah dibutuhkan dalam memajukan daerah. Super Team harus menjadi kata kunci untuk menggapai kemajuan. Meski hanya terdiri dari dua suku kata, namun ini akan menjadi titik tolak kemajuan daerah dan kemaslahatan masyarakat banyak,” ucapnya serius. (ted)