banner ping kiri 120x600
banner kuping kanan120x600

Perlu Tahu, 10 Negara Ini Dihapus dari Peta Dunia

Perlu Tahu, 10 Negara Ini Dihapus dari Peta Dunia
Perlu Tahu, 10 Negara Ini Dihapus dari Peta Dunia

ADA sebanyak 195 negara yang terdapat pada peta dunia saat ini. Namun, nyatanya terdapat beberapa negara yang dihapus karena satu dan lain hal.Peta dunia adalah peta yang berisikan seluruh wilayah, baik daratan maupun lautan yang ada di dunia ini. Seiring berkembangnya zaman, peta ini pun mengalami perubahan yang cukup signifikan. Banyak sekali wilayah dan bahkan negara yang dihapus dari peta sampai dengan saat ini.

Penyebabnya sangatlah banyak, namun perubahan kepemerintahan serta dampak perang membuat sebagian negara yang dulunya ada di peta dunia harus hilang dan bahkan tidak diketahui oleh orang-orang yang hidup di generasi saat ini.

Setidaknya, ada 10 negara yang dihapuskan dari peta dunia hingga saat ini. Apa saja? Mari kita lihat bersama satu per satu di bawah ini!Berikut Negara yang Dihapus dari Peta Dunia

1. Jerman Timur, 1949-1990Didirikan dari sebagian negara Jerman yang dikendalikan Uni Soviet setelah Perang Dunia II, Jerman Timur mungkin paling dikenal karena Tembok Berlin dan kecenderungan untuk menembak orang yang berusaha menyeberang pembatas itu. Sekarang, hal tersebut tidak lagi berlaku dan menyebabkan pelakunya dijerat hukuman yang berat. Hal tersebut yang membuat negara ini dihapuskan dari peta dunia.

Runtuhnya Tembok Berlin mengakhiri eksprimen gagal komunisme di Jerman Timur dan mereka diintegrasikan kembali ke dalam sisa Jerman pada 1990. Jerman Timur begitu jauh di belakang sisa Jerman secara ekonomis, maka reintegrasi dengan Jerman Barat hampir membuat bangkrut Jerman. Hari ini, bagaimanapun juga mereka telah berjuang bersama dengan baik melewati masa kritis.

Advertisement
Scroll Dalam Berita2
Scroll kebawah untuk lihat konten
2. Cekoslowakia, 1918-1992Ditempa dari sisa-sisa Kekaisaran Austro-Hungaria tua, selama keberadaannya singkatnya itu adalah salah satu dari beberapa Negara di Eropa yang mengelola untuk mempertahankan demokrasi sebelum Perang Dunia II. Bulan Maret 1939, negara ini telah diduduki sepenuhnya oleh Jerman dan lenyap dari peta. Kemudian diduduki oleh Soviet, yang mengubahnya menjadi sebuah negara satelit Uni Soviet sampai runtuhnya bangsa itu pada 1991.

Pada saat itu, Cekoslowakia berusaha membangkitkan kembali negara demokrasi mereka. Namun, etnis Slavia di timur menuntut negara independen mereka sendiri hingga akhirnya kita mengenal Republik Ceko di barat, dan negara Slowakia di sebelah timurnya.

3. Ottoman Empire, 1299-1922Salah satu kerajaan besar dalam sejarah, Kekaisaran Ottoman akhirnya terhenti di bulan November 1922, setelah megah berdiri lebih dari enam ratus tahun. Kekaisaran yang membentang dari Maroko hingga Teluk Persia, dari Sudan hingga jauh ke utara Hungaria ini mengalami kemunduran secara perlahan selama berabad-abad sampai dengan awal abad ke-20.

Di tahun 1922 ketika Turki memenangkan perang kemerdekaan mereka, Kesultanan dihapuskan dan menciptakan negara Turki modern.

4. Yugoslavia, 1918-1992Seperti Cekoslowakia, Yugoslavia adalah produk sampingan dari pecahnya Kekaisaran Austro-Hungaria pasca Perang Dunia I. Pada dasarnya, negara ini terdiri dari bagian-bagian dari Hungaria dan negara asli Serbia, sayangnya mereka tidak mengikuti contoh Cekoslowakia. Sebaliknya, Yugoslavia mempertahankan monarki yang otokratik sampai Nazi menginvasi negara itu pada 1941.

Editor : Buliran News
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini