11.915 WNA Telah Tinggalkan Indonesia Sejak 1 Juli 2021

BuliranNews, JAKARTA– Lalu lintas Warga Negara Asing (WNA) yang memasuki Indonesia, ternyata tidaklah sebanyak WNA yang meninggalkan Indonesia. Dari catatan redaksi yang mengutip Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Bandar Udara Soekarno-Hatta, tercatat sebanyak 11.915 WNA yang telah meninggalkan Indonesia dan kembali ke negara asalnya.

Dari jumlah tersebut, WNA asal Jepang berada di posisi pertama dengan jumlah 2.387 orang, disusul WNA asal China dengan jumlah 2.056 orang. Sementara di posisi ketiga WNA yang meninggalkan Indonesia berasal dari Korea Selatan dengan jumlah 1.537 orang.

Walaupun pemberitaan tentang kepulangan WNA tersebut tak begitu gencar, namun tentu perlu mendapat perhatian sebab sejauh ini, tak banyak negara yang meminta warga mereka meninggalkan Indonesia berkaitan dengan semakin merebaknya penyebaran virus corona kecuali Jepang dan .

“Per 1 Juli lalu, memang cukup banyak WNA yang meninggalkan Indonesia. Meski demikian, kami tidak mengetahui alasan kepulangan mereka,” kata Kabid Tikim Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta Sam Fernando seperti dikutip CNBC Indonesia, Selasa (27/7).

Berikut Jumlah WNA yang telah meninggalkan Indonesia :

  1. Jepang : 2.387 orang
  2. China : 2.056 orang
  3. Korsel : 1.537 orang
  4. : 1.280 orang
  5. Prancis : 794 orang
  6. : 664 orang
  7. : 644 orang
  8. : 563 orang
  9. Belanda : 475 orang
  10. Arab Saudi : 455 orang
  11. India : 449
  12. Filipina : 353 orang
  13. Malaysia : 295 orang
  14. Thailand : 207 orang
  15.   : 112 orang

Meski tak diketahui secara pasti alasan kepulangan para ekspatriat tersebut, namun kekhawatiran akan kasus -19 diperkirakan menjadi penyebab utamnya. Ini seiring dengan munculnya yang sangat mudah menular, ditambah penuhnya fasilitas medis dan kurangnya oksigen di rumah sakit.

Baca Juga   Bahasa Melayu Diusulkan Jadi Bahasa Persatuan ASEAN

Indonesia sendiri tercatat menjadi negara urutan ke-4 dengan kasus corona terbanyak di Asia. Menurut data Worldometers per Selasa, RI miliki total lebih dari 3,1 juta kasus infeksi dan lebih dari 84 ribu kasus . (*/sef)