BuliranNews, DEPOK – Penghargaan demi penghargaan diterima Kota Depok, mulai dari penghargaan dalam pelayanan publik, PKK, PAUD, P2WKSS, Kelurahan Layak Anak dan yang terbaru Kelurahan Sadar Hukum. Meski di satu sisi hal itu perlu diapresiasi, namun sesungguhnya pemerintah harus berbuat dan bekerja untuk mengaplikasikan penghargaan itu secara nyata.
“Jangan silau dengan penghargaan, karena sesungguhnya penghargaan mudah didapatkan. Yang terpenting bagaimana pemerintah bisa mengaplikasikannya secara nyata dalam kehidupan bermasyarakat,” kata anggota DPRD Kota Depok, H Edi Masturo.
Menurut politisi Partai Gerindra ini, yang terpenting sesungguhnya bukanlah sebuah penghargaan namun bagaimana pemerintah bisa melaksanakannya secara langsung.
“Sebab sesungguhnya saya menilai, dengan tidak mengaplikasikannya dalam kehidupan secara langsung, maka penghargaan itu tak ada artinya sama sekali. Jadi, jangan hanya tersenyum dengan penghargaan saja, namun ingat tanggungjawab besar yang ada dibelakangnya,” kata Edi mengingatkan.
Selama ini, dalam pandangan Edi Masturo, penghargaan yang diterima belumlah sebanding dengan aplikasi kegiatan tersebut di masyarakat.
“Saat bicara tentang stunting, banyak anak-anak kita yang mengalaminya. Bicara kekerasan dalam rumah tangga, pun banyak korbannya. Bahkan yang terbaru, di saat kita tersenyum dengan penghargaan kota layak anak, justru puluhan anak-anak menjadi korban pelecahan dan pencabulan. Ini tentunya bukan sebatas kritik, namun fakta yang terjadi lapangan,” ujarnya memberikan contoh.
Selaku wakil rakyat, masyarakat kata Edi harus bisa menuntut perhatian lebih dari pemerintah. Jangan hanya dininabobokkan dengan beragam bentuk penghargaan dan balutan sertifikat berbagai lomba, namun apakah semuanya benar-benar dirasakan oleh masyarakat selaku penerima manfaat dari kebijakan pemerintah. (ted)
