Knalpot Mobil Keluar Air, Berbahayakah ?

PERNAHKAH kalian perhatikan knalpot milik kalian? mengeluarkan kah? Bagi kebanyakan orang, munculnya air pada komponen mobil sering dihubungkan dengan masalah kebocoran. Namun, benarkah demikian? Nah, daripada membuat asumsi yang kurang jelas, berikut penjelasan lengkap tentang knalpot mobil yang mengeluarkan air.

Knalpot mobil mengeluarkan air

Idealnya, knalpot dengan mengeluarkan gas buang hasil pembakaran mesin. Namun, ada kalanya knalpot mobil keluar asap putih dan air hal tersebut merupakan sebuah anomali yang unik.

Sebenarnya, knalpot mobil keluar air bukanlah sesuatu yang membahayakan. Keluarnya air juga bukan suatu indikator adanya kerusakan pada . Justru sebaliknya, knalpot yang mengeluarkan air adalah tanda bahwa mesin mobil sedang dalam kondisi baik-baik saja. Ini adalah suatu hal yang wajar terjadi, terutama pada mobil dengan sistem EFI (electronic fuel injection).

Apa yang sebenarnya terjadi?

Lalu, apa yang sebenarnya terjadi saat knalpot mobil keluar air? Jika diibaratkan, knalpot bekerja seperti sistem pernapasan manusia. Saat manusia bernapas pada rendah, uap akan muncul dari mulut dan hidung. Ini karena karbondioksida yang dikeluarkan telah terkondensasi menjadi uap air.

Sama halnya dengan knalpot mobil. Sistem pembakaran bahan bakar di ruang mesin juga seperti sistem pernapasan manusia. Proses pembakaran bahan bakar dan udara tersebut menghasilkan karbondioksida dan uap air. Saat suhu udara di sekitar mobil cenderung rendah, maka uap air yang keluar melalui knalpot pun semakin banyak. Inilah yang kemudian membuat knalpot mobil mengeluarkan air.

Kondisi yang normal

Jadi, bisa disimpulkan bahwa knalpot mobil keluar air sebenarnya adalah suatu kondisi yang normal. Dalam satu siklus pembakaran bahan bakar di ruang mesin, ada kurang lebih 18 molekul air yang dibuang lewat knalpot. Maka, wajar jika knalpot mobil, terutama yang telah menggunakan EFI, mengeluarkan air.

Baca Juga   Bekas Namun Mewah, Ini Mercedes-Benz Bekas Berbanderol di Bawah 100 Jutaan

Saat AutoFamily memanaskan mobil, kondisi ini bisa saja terjadi. Terlebih jika suhu udara di sekitar tempat mobil terparkir cenderung rendah. Tidak perlu khawatir ada kebocoran pada mesin. Keluarnya air dari knalpot juga bukan berarti air radiator bocor dan rembes ke mesin. Jika air radiator bocor, air akan menetes keluar di bagian depan mobil, dekat radiator.
​​​​​​​
Tetap perhatikan jumlahnya

Meski begitu, ada baiknya kalian tetap memperhatikan jumlah air yang keluar dari knalpot. Jika tidak terlalu banyak atau hanya berupa tetesan air, maka kondisi tersebut wajar. Namun, apabila air yang keluar banyak jumlahnya, bisa jadi ada gangguan tertentu.

Apakah mobil sebelumnya melalui jalanan yang banjir atau saja dicuci? Bisa jadi itulah penyebab mengapa ada banyak air keluar dari knalpot. Air yang masuk melalui knalpot akan tertampung pada muffler agar tidak mencapai ruang mesin. Nah, air yang tertampung pada muffler ini akan keluar dengan sendirinya melalui knalpot saat mesin dihidupkan kembali.

Jika air tidak keluar dengan sendirinya, maka tidak perlu panik. Coba hidupkan mobil dan kemudian injak pedal gas hingga mencapai 4.000 rpm. Tidak perlu terlalu lama karena cara ini hanya untuk “memancing” air agar keluar dari muffler. Biasanya air akan langsung keluar melalui knalpot mobil.

Ternyata, knalpot mobil keluar air bukanlah suatu hal yang mengkhawatirkan. Sebaliknya, kondisi ini justru menandakan bahwa knalpot masih berfungsi dengan baik. Namun, tidak ada salahnya untuk melakukan perawatan rutin sebagai langkah pencegahan. ***