BuliranNews, DEPOK – Curah hujan di atas normal pada Minggu (7/11) siang hingga malam, menyebabkan wilayah Blok Wadas RT 03/04, Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, diterjang banjir. Ketinggian banjir di wilayah ini mencapai 3 meter. Di beberapa titik ketinggian air hingga mencapai atap rumah warga.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Denny Romulo mengatakan terdapat belasan jiwa yang terdampak banjir di titik ini.
“Jumlah korban terdampak ada enam KK (Kepala Keluarga) dengan total 12 jiwa,” tutur Denny.
Denny mengatakan pihaknya menerjunkan personel dari UPT Bojongsari, Tagana dan sejumlah relawan bencana dibantu warga setempat. Ketinggian air dikatakan Denny mencapai 3 meter, yang membuat seluruh bagian rumah warga terendam hampir.
“Tidak ada korban jiwa, semua warga berhasil kami evakuasi. Kalau kendalanya memang karena saat evakuasi hingga saat ini (19.45 WIB) masih hujan terus,” kata Denny.
Kondisi serupa juga dialami warga di RT 04/08 Bulak Barat dan RT 05/09 Bulak Timur, Cipayung, Kota Depok, atau di sekitar jembatan penghubung antara Kelurahan Pasit Putih (Sawangan dan Kelurahan Cipayung (Cipayung).
“Banjir terjadi akibat luapan Kali Pesangrahan, Januari 2020 lalu juga terjadi banjir yang sama di sekitar lokasi tersebut,” tandas Denny. Selain banjir, kata Denny, bencana tanah longsor juga terjadi di Kota Depok.
“Banjir di wilayah Kelurahan Cipayung, sementara tanah longsor di RW 04, Kelurahan Ratujaya,” kata Denny.
BPBD Belum Mendesak
Bencana demi bencana yang terjadi di Kota Depok setiap kali musim penghujan datang, belum dianggap sebagai alasan untuk menghadirkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di Kota Depok.
“Sejauh ini belum mendesak, dengan berada di bawah Damkar masih sangat efektif menanggulangi persoalan kebencanaan,” kata Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono.
Menurut Imam yang ditemui saat Jumat Bersih di Kecamatan Tapos, Jumat lalu, Kota Depok termasuk jajaran daerah teraman di Indonesia.
“Kalaupun ada bencana, paling angin kencang dan petir,” ucapnya serius. (*/ted)